ROMA, - Perusahaan energi Italia, Eni, pada Senin (11/7) mengumumkan bahwa perusahaan energi Rusia, Gazprom, telah mengurangi pasokan gas alam ke Italia, karena proses pemeliharaan pada pipa Nord Stream 1.
“Gazprom mengumumkan hari ini akan memasok ke Eni volume gas sekitar 21 juta meter kubik/hari, sedangkan rata-rata beberapa hari terakhir sekitar 32 juta meter kubik/hari,” demikian bunyi pernyataan Eni, dikutip RT.com.
Pada hari Senin, Gazprom menghentikan aliran gas alam ke seluruh wilayah Uni Eropa melalui pipa utama Nord Stream 1 karena sedang dilakukan proses pemeliharaan rutin. Penghentian tersebut akan berlangsung hingga 21 Juli 2022 mendatang.
Di sisi lain, Italia sendiri saat ini sedang berjuang melawan bencana kekeringan dan gelombang panas yang merusak sejumlah fasilitas pembangkit listrik di negara tersebut. Italia juga berusaha untuk mengisi fasilitas penyimpanan gas untuk musim dingin sejauh ini masih 60 persen. Otoritas Italia bahkan terpaksa mengambil pinjaman senilai €4 miliar, untuk mempercepat prosesnya.
Sementara itu, Gubernur Bank of Italy Ignazio Visco pekan lalu memperingatkan bahwa jika Moskow menghentikan pengiriman gas, Italia akan menghadapi resesi.
